Apakah Vaksin HPV Masih Efektif untuk Orang yang Sudah Menikah?
Vaksinasi HPV memang akan lebih efektif bila dilakukan pada perempuan berusia muda. Karenanya, yang disarankan mendapatkan vaksinasi adalah perempuan-perempuan berusia 11-13 tahun. Bahkan, vaksinasi ini bisa dilakukan pada perempuan mulai usia 9 tahun.
Mengapa demikian?
Sebab, cara kerja vaksin adalah melawan virus yang masuk ke dalam tubuh. Begitu virus masuk, vaksin yang pernah diberikan, akan menghalau virus tersebut sehingga tidak sampai menyerang tubuh. Pada usia yang sudah disebutkan di atas, kemungkinan besar tubuh belum terpapar virus. Karenanya, vaksin menjadi lebih efektif.
Lalu, bagaimana dengan perempuan yang sudah aktif secara seksual? Apakah vaksin HPV akan bekerja secara efektif?
Tubuh bisa kapan saja terpapar virus HPV. Seiring bertambahnya usia, semakin besar pula kemungkinan tubuh terpapar virus tersebut. Ketika sudah terpapar, virus belum tentu langsung menginfeksi. Virus bisa diam saja meskipun sudah ada di bagian-bagian tubuh tertentu. Orang yang terpapar virus ini pun belum tentu mengetahui bahwa pada tubuhnya terdapat virus HPV. Selanjutnya, virus bisa hilang dengan sendirinya, tapi ada juga yang menginfeksi ke dalam tubuh dan berkembang menjadi penyakit.
Ketika Anda mendapatkan vaksin HPV pada saat sudah aktif secara seksual, mungkin saja sudah ada virus HPV pada tubuh Anda. Virus bisa berada di organ-organ seks seperti vagina, vulva, atau penis pada pria. Sementara, cara bekerja vaksin HPV adalah melawan virus yang belum menempel atau masuk ke dalam tubuh.
Vaksin tidak bisa mencegah virus HPV yang sudah ada di dalam tubuh dalam menyebabkan penyakit, tetapi bisa melindungi tubuh dari infeksi baru, dengan jenis virus HPV yang berbeda dari yang sudah ada di dalam tubuh.
Anda tetap bisa mendapatkan manfaat vaksin HPV tetapi tidak sebesar ketika tubuh belum terpapar virus HPV. Itu sebabnya, perempuan yang sudah aktif secara seksual, tetap bisa mendapat manfaat vaksin ini tetapi tidak bisa seefektif ketika vaksin diberikan pada saat belum aktif secara seksual.
Meskipun demikian, dalam penelitian, ada juga perempuan muda yang sudah terinfeksi beberapa jenis virus HPV dan melakukan vaksin setelahnya. Vaksin tersebut ternyata bekerja dengan baik dalam menghalau virus tersebut, sehingga perempuan itu tidak terjangkit penyakit-penyakit yang disebabkan oleh virus HPV, termasuk kanker serviks. Karenanya, berapa pun usia Anda, sebaiknya melakukan vaksinasi HPV ya, Ladies.
Sumber:
CDC.gov (2017). HPV Vaccine Information For Young Woman.
WebMD. HPV, Cervical Cancer Vaccine: 15 Facts.
Hpvvaccine.org. Facts about HPV and The Vaccine.
Apakah setelah membaca artikel ini Anda berniat untuk melakukan pencegahan Infeksi HPV?