Kenali Manfaat Vaksin HPV Sebagai Cara dalam Mencegah Kanker Serviks

Monday, 19 November 2018

Ladies, sesuai fungsinya, vaksinasi HPV adalah untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV) ke dalam tubuh. HPV adalah virus yang dapat menyebabkan berbagai penyakit. Kanker serviks hanya salah satunya.

Manfaat Vaksin HPV

Sebenarnya, selain mencegah infeksi HPV, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui lebih jauh mengenai manfaat vaksin HPV, yaitu:

Mencegah kanker

Vaksinasi HPV utamanya adalah untuk mencegah kanker. Penelitian membuktikan bahwa di Amerika Serikat, vaksinasi ini dapat mencegah infeksi virus HPV yang menyebabkan kanker. Pencegahan ini tidak tanggung-tanggung karena setiap tahunnya dapat mencegah penyakit kanker pada pria dan wanita sebanyak 90% dari tahun sebelumnya.

Melindungi untuk semua usia

Mungkin Anda belum tahu bahwa virus HPV itu umum terdapat pada tubuh manusia. Virus bisa berasal dari mana saja dan berdiam di dalam tubuh. Jika sebelum virus masuk ke tubuh, Anda sudah melakukan vaksinasi HPV, vaksin ini akan melindungi tubuh dari infeksi virus tersebut. Vaksinasi HPV dapat melindungi kesehatan pada wanita usia berapa pun, umumnya mulai dari usia 11 tahun.

Perlu Anda ketahui, selain menjadi penyebab kanker serviks, virus HPV juga dapat menyebabkan kanker tenggorokan, kanker anus, dan kutil kelamin.(Baca: Perbedaan Kutil Kelamin dengan Kanker Serviks?)

Menurunkan angka kejadian kanker serviks

Penelitian telah membuktikan bahwa program pemberian vaksinasi HPV yang telah dilakukan selama sepuluh tahun terakhir, berhasil menurunkan jumlah penderita kanker serviks dengan signifikan. Di sini terbukti bahwa vaksinasi HPV sangat bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit tersebut.

Mencegah lebih baik daripada mengobati

Dengan melakukan vaksinasi HPV, berarti Anda telah mencegah infeksi penyakit kanker yang disebabkan oleh virus HPV. Bagaimana pun, mencegah jauh lebih baik daripada mengobati ketika sudah telanjur terkena penyakit kanker. Terlebih, kanker yang sudah dalam kondisi stasium tinggi, pengobatannya akan lebih sulit.

Virus HPV yang masuk ke dalam tubuh kadang-kadang memang hilang sendiri. Namun, tidak ada orang yang tahu kapan virus tersebut akan hilang atau justru menginfeksi tubuh. Karenanya, Anda disarankan untuk melakukan vaksinasi HPV agar mendapatkan manfaat penting dari vaksin ini, yaitu mencegah terjadinya kanker, terutama kanker serviks.

Manfaat Vaksin HPV selain Untuk Kanker Serviks

Tidak Hanya Kanker Serviks, Vaksin HPV Juga Dapat Melindungi dari Penyakit Berbahaya Ini

Ladies, vaksin HPV ternyata tidak hanya melindungi dari kanker serviks saja lho. Vaksin ini ternyata juga dapat melindungi dari beberapa jenis kanker dan penyakit berbahaya lain.

Vaksin HPV memang lebih sering disebut dapat melindungi wanita dari kanker serviks. Tetapi vaksin ini sebenarnya juga dapat melindungi dari penyakit berbahaya lain, tidak hanya pada wanita, tapi juga pada pria.

Kutil Kelamin dan Kanker Lain

Selain kanker serviks, vaksin HPV dapat melindungi dari penyakit di bawah ini.

Kutil kelamin

90% kasus kutil kelamin disebabkan oleh virus HPV. Penyakit ini dapat menular melalui aktivitas seksual seperti seks melalui vagina, oral, hingga anal. Orang yang mengalami kutil kelamin dapat merasakan gatal, sakit, dan tidak nyaman pada kemaluannya.

Gejala di bawah ini biasanya baru akan terasa beberapa minggu hingga bulan setelah infeksi.

Vagina atau penis terasa terbakar atau gatal.
Keluarnya cairan tidak normal dari vagina.

Meskipun kondisi yang dapat dialami pria ataupun wanita ini sebenarnya tidak berbahaya dan dapat ditangani, tapi kadang dapat kembali lagi jika infeksinya tidak ditangani.

Kanker vulva

Vulva atau daerah di sekitar mulut vagina juga dapat terkena kanker akibat infeksi HPV. Kanker jenis ini berkembang secara perlahan, dimulai dengan munculnya sel-sel abnormal yang kemudian dapat beubah menjadi kanker. Seperti kanker serviks, kanker vulva tidak menyebabkan gejala apapun. Namun jika sudah dapat dirasakan, pasien dapat mengalami:

Rasa sakit saat buang air kecil.
Perdarahan tidak normal.
Gatal di sekitar vulva.
Muncul bercak pada kulit.
Area vulva terasa sakit.
Muncul benjolan atau sejenis kutil pada vulva.

Kanker anus

Kanker anus bermula dari tumor yang bersifat ganas yang antara lain akibat virus HPV. Kadang gejalanya menyerupai penyakit lain seperti sindrom iritasi usus besar atau hemoroid, seperti:

Perdarahan dari dubur.
Perubahan volume tinja.
Kebiasaan buang air besar menjadi berubah.
Daerah sekitar anus terasa sakit atau muncul benjolan.
Anus gatal atau muncul cairan tidak normal.

Ini mengapa orang yang mengalami gejala di atas perlu segera memeriksakan diri ke dokter.

Nah, jadi sekarang sudah jelas ya, pentingnya vaksin HPV untuk melindungi diri tidak hanya dari kanker serviks, tapi juga dari kanker lain.

Sumber:

CDC.gov (2018). 6 Reason to Get HPV Vaccine to Your Child.
UCHealth.org (2018). Benefits of the HPV Vaccine.
Healthline (2018). What Are the Pros and Cons of the HPV Vaccine?
Chernet, K. Nall, R. Healthline (2018). Healthline (2018). Genital Warts.
Everydayhealth (2016). 5 Things to Know About HPV-Related Throat Cancer
Herndon, J. Healthline (2016). Vulvar Cancer.
Webmd (2017). HPV Vaccine for Adults.
CDC (2017). Sexually Transmitted Diseases (STDs). Human Papillomavirus (HPV). Facts & Brochures. HPV Vaccine Information For Young Women.
Stubblefield, H. Healthline (2018). Anal Cancer.
Mayoclinic. Patient Care & Health Information. Diseases & Conditions. Throat cancer.